Perempuan dengan rasa-Nya
Perempuan yang katanya ratu, namun tak terelakkan banyak realita yang bisa kita lihat bagaimana perempuan di jadikan budak, diperbudak oleh semesta, yang katanya hak kebebasan itu ada, namun yang terjadi perempuan selalu menjadi budak peradaban, perempuan harus satu langkah di belakang laki-laki, sudah menjadi kewajiban perempuan untuk menjadi ibu rumah tangga, perempuan di lecehkan, perempuan masih di anggap sebagai makhluk lemah, perempuan tak bisa di andalkan, perempuan tidak bisa lepas dari pengawasan laki-laki, dan banyak hal lain nya.
ada banyak resah, bukan menolak takdir, tidak menerima kenyataan. namun senyatanya perempuan memang lemah, cengeng, dan mudah terluka. Lantas mengapa perempuan dan laki-laki berbeda sedang keduanya sama-sama manusia.
perempuan terlalu sering menggunakan rasa dari pada logika, padahal senyatanya semua manusia berakal, dan akal pikiran tidak pernah tidur. maka di mana letak wanita tidak berlogika, logika yang bagaimana yang mereka maksud?.
Komentar
Posting Komentar